Jumat, 14 September 2012

Inilah Puisiku


Puisiku basah oleh resah 
patah oleh perintah 
kalut oleh kabut
 berselimut rasa takut
 bergelut dalam kelut

Kering telaga pikir ditelan kemarau jiwa
 Haus kata mencari makna
 Dahaga menulis cerita

 Lumpuh pena yang ku kayuh 
Karam inspirasi yang ku asuh
 Patah arah labuh

bertengkar segala kata
 berambisi mengambil tahta

Semakin ku rajut semakin kusut 
Benang kata tak lagi rupa
 makna, apalagi 

huruf ku urut
 kosa ku tata
 pena ku asah 
ku tajamkan lagi segala indera
 dan jemariku pun bernyanyi
 " inilah puisiku "
 Hanya ini, tak lebih




Kampus Tercinta, 20 Mei 2012

Tidak ada komentar :

Posting Komentar